DreamHub.id – JAKARTA – Polisi kerap menjadi garda terdepan di penegakan hukum di area Indonesia. Namun, tiada jarang institusi ini harus menghadapi ujian berat, terlebih ketika perkara yang mana melibatkan anggotanya mengakibatkan kontroversi hingga timbul ketidakpercayaan masyarakat. Situasi ini memunculkan kembali wacana pembatasan kewenangan Polri, yang tersebut selama ini menjadi topik diskusi umum serta para pemangku kebijakan.
Dalam episode terbaru INTERUPSI waktu malam ini bersama, Ariyo Ardi, Anisha Dasuki, Adi Prayitno kemudian narasumber kredibel lainnya akan mendiskusikan tema hangat “Kasus Anggota & Tudingan Politisasi, Ujian Buat Polisi”. Komunitas akan diajak meninjau sejauh mana institusi kepolisian mampu mempertahankan netralitasnya di tempat berada dalam terpaan badai tuduhan.
Selain persoalan hukum internal, tudingan terhadap Polri yang dianggap tak netral pada kebijakan pemerintah juga menjadi sorotan. Polri, yang dimaksud memiliki otoritas besar pada bidang keamanan lalu ketertiban, kerap dicurigai memihak di momentum-momentum kebijakan pemerintah seperti pilpres atau pilkada. Kondisi ini jelas memunculkan tentang adanya konflik kepentingan yang dapat merusak independensi lembaga tersebut.
Baca Juga: Wacana Polri di dalam Bawah TNI atau Kemendagri yang digunakan Memicu Polemik
Meski tudingan politisasi Polri bukanlah hal baru. Dalam beberapa kesempatan, beberapa pihak menyoroti kebijakan-kebijakan yang tersebut dianggap menguntungkan kelompok tertentu.
Polri, sebagai alat negara yang seharusnya berdiri netral, dinilai rentan terhadap tekanan urusan politik lantaran posisinya yang dimaksud strategis. Bagaimana seharusnya Polri merespons isu ini? Langkah apa yang mampu diambil untuk memulihkan kepercayaan masyarakat? Dan, tambahan penting lagi, apa instruksi yang tersebut dapat disampaikan untuk umum tentang pentingnya menempatkan hukum pada melawan segala kepentingan?
Saksikan selengkapnya di dalam INTERUPSI “Kasus Anggota & Tudingan Politisasi, Ujian Buat Polisi” bersatu para narasumber, Adi Prayitno-Pengamat Politik, Saor Siagian-Praktisi Hukum, Irjen Pol (Purn) Ida Oetari-Anggota Kompolnas lalu Aryanto Sutadi-Penasihat Kapolri, waktu malam ini pukul 20.00 WIB, live semata-mata di dalam iNews.