Menjelaskan desain grafis

Pendahuluan: Menjelaskan Desain Grafis

Dreamhub.id – Katakanlah Anda ingin membuat pengumuman, melakukan penjualan, menghibur atau meyakinkan seseorang. Memperjelas sistem yang berbelit-belit, atau memandu seseorang melalui suatu prosedur. Dengan kata lain, Anda ingin menyampaikan pesan. Bagaimana cara ” dikirim ” ? Anda dapat memberi tahu setiap orang secara individu, melalui radio, atau melalui pengeras suara. Begitulah cara kami berkomunikasi secara vokal. Namun, apapun media visual yang Anda gunakan apakah itu cetakan komputer, poster, surat, logo perusahaan, sampul album, atau iklan di majalah  adalah jenis komunikasi visual yang di sebut desain grafis.

Selain membuat gambar (gambar) yang di gambar, di lukis, di foto, atau di hasilkan komputer, desainer grafis juga membuat bentuk huruf yang terdiri dari font berbeda yang dapat di lihat di iklan TV, film, buku, majalah, menu, dan tampilan komputer. Tipografi, gambar, dan apa yang di sebut “ ruang putih ” di sekelilingnya merupakan komponen yang di kembangkan, di pilih, dan di tata oleh desainer untuk menyampaikan pesan. Anda berurusan dengan desain grafis setiap hari. Dari barang kecil seperti bungkus permen karet hingga barang besar seperti papan reklame dan kaos yang Anda kenakan, desain grafis mengatur, menemukan lokasi, mengidentifikasi, mendidik, menyenangkan, dan menarik perhatian.

Proses kreatif desain grafis memadukan teknologi dan seni untuk menyampaikan ide. ​ Untuk menyampaikan pesan dari klien kepada khalayak tertentu, perancang menggunakan berbagai metode komunikasi.​​​​​ Tipografi dan gambar adalah alat utama.

Desain Berdasarkan Gambar​

Desainer membuat visual untuk menyampaikan konsep yang ingin di sampaikan oleh kliennya.​ Gambar memiliki kemampuan untuk menyampaikan tidak hanya informasi tetapi juga perasaan dan emosi, menjadikannya sarana komunikasi yang sangat ampuh dan menawan. Secara naluriah, orang bereaksi terhadap gambar berdasarkan kepribadian, koneksi, dan pengalaman masa lalunya. Misalnya, gambar di tambah pemahaman Anda tentang betapa pedasnya sebuah cabai di gabungkan untuk menghasilkan permainan kata – kata visual.

Ketika berbicara tentang desain berbasis gambar, kata – katanya minimal atau tidak ada sama sekali dan visualnya saja harus menyampaikan makna yang utuh. Gambar fotografis, lukisan, sketsa, atau gambar yang di hasilkan secara grafis semuanya dapat di gunakan untuk membuatnya. Ketika desainer memutuskan bahwa, dalam situasi tertentu, sebuah gambar benar-benar mampu menyampaikan ribuan kata, mereka menggunakan desain berbasis gambar.

Desain Berdasarkan Tipe​

Desainer terkadang menggunakan bahasa untuk mengkomunikasikan ide, namun mereka melakukannya dengan cara yang berbeda dari yang di lakukan penulis. Bagi desainer, kemunculan kata sama pentingnya dengan maknanya. Bentuk visual melayani berbagai tujuan komunikasi, baik berupa huruf tulisan tangan atau tipografi, yaitu komunikasi yang di buat dengan kata – kata tercetak. Mereka memiliki kemampuan untuk menarik perhatian Anda ke papan reklame, mengenali nama merek pada kotak atau kendaraan, dan menampilkan teks mengalir dengan cara yang sama seperti tipografi buku. Desainer ahli dalam mengkomunikasikan informasi secara visual dalam bentuk cetak, di layar, pada kemasan, atau pada papan tanda.

Apa yang di perlukan untuk membuat halaman cetakan teks mengalir yang tampak lugas seperti yang Anda lihat di cetakan “biasa”? Pertimbangkan bagaimana Anda akan merespons jika Anda di minta untuk mengerjakan ulang halaman tersebut. Apakah Anda akan mengubah font atau ukuran font? Bagaimana kalau membagi teks menjadi dua kolom yang lebih kecil? Bagaimana dengan paragraf, spasi baris, dan margin? Apakah Anda akan memulai setiap paragraf dengan huruf dekoratif atau membuat indentasi? Perhatian tambahan apa yang ingin Anda berikan pada nomor halaman? Apakah Anda akan mengganti istilah yang di cetak tebal dengan huruf miring atau garis bawah? Penyesuaian tambahan apa yang ingin Anda lakukan, dan bagaimana pengaruhnya terhadap respons pembaca terhadap materi tersebut? Untuk membuat keputusan seperti ini, desainer mempertimbangkan audiens dan pesan dalam desain berbasis tipe.

Gambar dan Kategori

Untuk menyampaikan pesan klien kepada audiens, desainer sering kali menggabungkan tipografi dan gambar. Mereka menyelidiki potensi imajinatif yang di tawarkan oleh kata-kata (tipografi) dan gambar ( seni rupa, fotografi, dan ilustrasi). Merupakan tanggung jawab desainer untuk tidak hanya memilih atau menghasilkan bentuk huruf dan gambar yang sesuai, namun juga menentukan cara terbaik untuk menyeimbangkannya.

Perantara antara klien dan audiens adalah desainer. Di satu sisi, klien sering kali terlalu akrab dengan pesan tersebut sehingga tidak dapat memahami sepenuhnya berbagai presentasinya. Sebaliknya, khalayak seringkali terlalu luas untuk mempunyai dampak langsung terhadap cara penyampaian komunikasi. Terlebih lagi, biasanya sulit menjadikan penonton sebagai bagian dari proses kreatif. Tidak seperti klien dan audiens, desainer grafis belajar bagaimana membangun sebuah pesan dan bagaimana menyajikannya dengan sukses. Mereka berkolaborasi dengan pelanggan untuk memahami substansi dan tujuan komunikasi. Mereka biasanya bekerja sama dengan peneliti pasar dan profesional lainnya untuk memahami sifat audiens. Setelah ide desain di putuskan, para desainer berkolaborasi dengan ilustrator dan fotografer serta juru ketik,dan pencetak atau profesional produksi lainnya untuk mengembangkan hasil desain akhir.​​​

Simbol, Logo, dan Tipe Logo


Simbol dan logo adalah bentuk atau mengidentifikasi informasi yang khusus dan sangat ringkas. Adapun Simbol merupakan representasi abstrak dari suatu konsep atau identitas tertentu. “Mata ” CBS dan “ televisi ” aktif adalah bentuk simbolik, yang kita pelajari sebagai representasi dari konsep atau perusahaan tertentu. Logotypes adalah identifikasi perusahaan berdasarkan perlakuan kata tipografi khusus.​ Beberapa pengenal bersifat hybrid, atau campuran simbol dan tipe logo. Untuk menetapkan pengidentifikasi ini, perancang harus memiliki visi yang jelas tentang organisasi atau konsep yang akan di representasikan dan audiens yang menjadi sasaran pesan tersebut.​​​​​

Penutup: Menjelaskan Desain Grafis

Menjelaskan Desain Grafis bukan hanya tentang membuat gambar yang indah, tetapi juga tentang menyampaikan pesan dan makna secara efektif. Dengan menguasai elemen, prinsip, dan teknik desain grafis, Anda dapat menjadi komunikator visual yang handal dan menciptakan karya yang berdampak.