5 Februari 2025
Ridwan Hisjam Angka Golkar Paling Tepat Buat Jokowi, Hal ini Alasannya

DreamHub.id – JAKARTA – Anggota Dewan Pakar Partai Golkar Ridwan Hisjam menilai partainya paling tepat buat Joko Widodo ( Jokowi ). Setelah tak lagi menjabat presiden, Ridwan menganggap langkah kebijakan pemerintah yang tepat bagi Jokowi adalah dengan bergabung ke partai kebijakan pemerintah (parpol).

Dia mengatakan, siapa pun presidennya di tempat Indonesia punya partai politik. Dia melanjutkan, Soekarno, Soeharto, BJ Habibie, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), hingga Jokowi adalah kader partai. Ridwan mengatakan, bagaimanapun Jokowi menjadi presiden dua periode lantaran merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Meski pada akhir masa periode keduanya, hubungan Jokowi dengan partai berlambang kepala banteng bermoncong putih itu akhirnya retak. Bahkan, pada waktu ini Jokowi telah dianggap tidaklah lagi menjadi bagian dari kader parpol yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu.

Ridwan Hisjam Skor Golkar Paling Tepat Buat Jokowi, Hal ini Alasannya

Ridwan Hisjam

Untuk itu, Ridwan menilai langkah urusan politik yang digunakan tepat bagi Jokowi adalah kembali ke Golkar. “Saya kira tidaklah ada jalan lain, kecuali kembali ke rumah aslinya, yaitu Golkar. Karena Jokowi sejatinya adalah kader Golkar,” ujar Ridwan di area Jakarta, Kamis (12/12/2024).

Dia pun menjelaskan perlunya Jokowi berpartai. Menurut Ridwan, Jokowi punya acara besar, yakni menjadikan Indonesia Emas 2045. Inisiatif itu harus terus dikawal siapa pun presidennya. Karenannya menjadikan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden serta perwakilan presiden merupakan langkah yang digunakan tepat untuk mengawal keberlanjutan.

“Demikian juga dengan berpartai, Jokowi dapat mengawal acara besar itu untuk sampai pada tujuan dalam tahun 2045, menjadikan Indonesia Emas. Dan Golkar sanggup menjadi alat kekuasaan Jokowi untuk mengawal acara besar itu,” ucapnya.

Ridwan mengatakan, Golkar adalah partai yang mana fleksibel, tidak ada bertuan. Siapa pun sanggup menjadi ketua umum parpol berlambang pohon beringin itu. Bahkan siapa pun ketua umumnya, Golkar akan masih eksis oleh sebab itu akan selalu berada di tempat pemerintahan, sesuai doktrinnya Karya Kekaryaan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *