DreamHub.id – JAKARTA – Ramai-ramai penduduk mendesak Presiden Prabowo Subianto mengeluarkan Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah dari jabatan Utusan Khusus Presiden (UKP) Lingkup Kerukunan Beragama juga Pembinaan Sarana Keagamaan. Sebanyak 22.202 orang telah lama menyetujui secara resmi petisi Copot Gus Miftah dari Jabatan Utusan Khusus Presiden di dalam laman change.org.
Jumlah yang dimaksud tercatat hingga berita ini ditulis, pukul 12.21 WIB, Kamis (5/12/2024). Warga yang meneken petisi yang disebutkan marah melawan kelakuan Gus Miftah yang mana menghina penjual es teh Sunhaji.
Peristiwa Gus Miftah mengolok-olok peniaga es yang dimaksud di acara Magelang Bersholawat Bersama Gus Miftah Habiburrohman, Gus Yusuf Chudlori, Habib Zaidan Bin Yahya. Seorang pedagang es teh dan juga air mineral kemasan hadir pada acara yang disebutkan kemudian berdiri pada antara para jemaah.
Dagangannya dibawanya di dalam menghadapi kepalanya. Sebagian yang hadir dalam acara itu berteriak memohon Gus Miftah memborong dagangan pria yang digunakan menyaksikan dakwah sambil berdiri itu. Namun, Gus Miftah nyeletuk mengolok-olok tukang jualan minuman itu.
“Es tehmu masih sejumlah tidak? Masih? Ya sana jual go***!” celetuk Gus Miftah pakai bahasa Jawa yang digunakan disambut tawa mereka itu yang tersebut sepanggung dengan dirinya, disitir dari YouTube PCNU Kota Magelang, Selasa (3/12/2024).
Penjual es itu semata-mata bisa saja terdiam diolok-olok Gus Miftah. Tangan kanannya yang tersebut tadinya memegang tatakan es teh kemudian air mineral kemasan dagangannya diturunkannya. Bapak penjual es teh itu pun menghela napas.
Adapun petisi desakan pencopotan Gus Miftah ini dibuat pada Rabu (4/12/2024). “3 Desember 2024, hari dimana netizen tanah air merasakan perih, sakit hati yang mendalam menghadapi apa yang mana terjadi pada bapak penjual es teh, bapak yang digunakan berjuang untuk keluarganya diperlakukan secara bukan hormat dan juga manusiawi oleh orang pemuka agama, Gus Miftah,” bunyi petisi tersebut.
