4 Februari 2025
Maruarar Bikin Sayembara Cari Harun Masiku, Boyamin Saiman: KPK Kayak Sudah Mentok

DreamHub.id – JAKARTA – Sayembara bikinan Menteri Perumahan lalu Permukiman Maruarar Sirait (Ara) berhadiah Rp8 miliar bagi yang digunakan menemukan Harun Masiku didukung oleh Koordinator Komunitas Anti-Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman. Boyamin menyambut positif sayembara tersebut.

Menurutnya, hal yang disebutkan dapat menarik perhatian rakyat di pencarian Harun Masiku dengan hadiah yang cukup besar. “Jadi ya saya mendukung penuh kalau memang benar ini ada yang tersebut memberikan sayembara lagi, mudah-mudahan juga ada yang digunakan menambahi lagi nanti kalau siapa lagi gitu yang mana nilainya lebih lanjut besar atau lebih besar kecil identik aja,” ucapnya untuk wartawan, hari terakhir pekan (29/11/2024).

Boyamin melanjutkan, sayembara ini menjadi hal penting pada kemajuan pencarian Harun Masiku. Sebab kata dia, KPK selama ini tidak ada kunjung menangkap yang digunakan bersangkutan.

“Ini nampaknya kan KPK kayak telah mentok enggak dapat nangkap Harun Masiku,” tuturnya.

Sayembara pencarian buronan Harun Masiku tidak hanya sekali diadakan oleh Menteri yang tersebut akrab disapa Ara tersebut. Sayembara pencarian Harun Masiku juga pernah dijalankan oleh Boyamin Saiman. Dalam sayembaranya, ia menjanjikan i-Phone terbaru.

“Saya menyambut gembira kalau ada yang dimaksud melakukan sayembara penangkapan Harun Masiku dikarenakan saya sendiri kan juga sudah ada menimbulkan sayembara, tapi hadiah saya waktu itu kan i-Phone terbaru, sampai sekarang masih berlaku sayembara itu,” kata Boyamin.

Boyamin menjelaskan, pada pada waktu itu i-Phone terbaru pada waktu ia membuka sayembara yang dimaksud berbentuk seri ke-11. Karena tak kunjung ada pihak yang tersebut memenangkan, Boyamin pun menyatakan hadiah berprogres sesuai seri i-Phone terbaru.

“Dulu waktu itu masih I-Phone 11 sekarang telah I-Phone 16 ya ndak apa-apa tapi saya konsekuen nanti hadiahnya tetap saja I-Phone 16 untuk orang yang digunakan memberikan informasi akurat, sehingga bisa jadi ditangkap oleh penegak hukum,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *