5 Kesalahan Umum Ketika Berburu Lowongan Kerja

DreamHub.id – JAKARTA – Mencari pekerjaan bukanlah hal yang dimaksud mudah, khususnya dengan persaingan yang tersebut semakin ketat pada lingkungan ekonomi kerja. Setiap lowongan kerja terbaru yang dimaksud tersedia seringkali diminati oleh pelamar lainnya, sehingga kesempatan mendapatkan pekerjaan menjadi sangat menantang padahal ada banyak lowongan kerja yang tersedia tiap tahunnya pada Indonesia.

Bila mengamati data di tempat bulan Februari 2024, dari total 214 jt penduduk usia kerja dalam Indonesia, sekitar 149,38 jt di tempat antaranya tergolong di angkatan kerja yang mana aktif. Jumlah besar ini menunjukkan betapa kompetitifnya situasi dalam dunia kerja, menimbulkan setiap pencari kerja perlu tambahan cermat dan juga perlu miliki langkah strategis pada menjalani proses pencarian kerja.

Namun, kesulitan mencari kerja tidak hanya saja berkaitan dengan jumlah total lowongan kerja lalu banyaknya pencari kerja saja, berbagai juga pencari kerja yang tanpa sadar melakukan kesalahan-kesalahan umum yang digunakan justru dapat menghambat di mendapatkan pekerjaan.

Maka dari itu, kita akan mengeksplorasi lima kesalahan umum yang tersebut banyak dijalankan oleh pencari kerja kemudian bagaimana Dealls, sebagai platform digital job portal bisa saja membantu Anda menghindari kesalahan-kesalahan yang disebutkan untuk memudahkan Anda pada proses pencarian kerja. Mari mulai bahas dari kesalahan yang dimaksud pertama!

1. Melamar Semua Lowongan Tanpa Seleksi
Salah satu kesalahan paling umum yang mana kerap diadakan pencari kerja adalah melamar banyak sikap tanpa seleksi. Melamar ke banyak lowongan pekerjaan mungkin saja terlihat seperti strategi yang mana baik untuk meningkatkan peluang. Namun sebenarnya pendekatan ini justru dapat mengempiskan kesempatan untuk diterima. Mengapa? Dikarenakan sejumlah dari lowongan yang tersebut Anda lamar tidaklah sesuai dengan kualifikasi, pengalaman, atau minat Anda.

Misalnya, apabila Anda melamar ke sikap yang tiada sesuai dengan latar belakang sekolah atau pengalaman kerja Anda, kemungkinan besar CV Anda akan diabaikan oleh perekrut. Hanya 2-3% dari pelamar kerja yang digunakan mendapatkan wawancara pasca mengirimkan lamaran. Oleh akibat itu, penting untuk memilih pekerjaan yang tersebut benar-benar sesuai dengan keterampilan kemudian keahlian yang digunakan Anda miliki.

Di Dealls, Anda dapat memanfaatkan fasilitas filter pencarian untuk menyaring lowongan pekerjaan berdasarkan keahlian, preferensi lokasi, hingga rentang pendapatan yang mana Anda inginkan. Dengan begitu, Anda bisa saja fokus melamar ke tempat yang mana lebih besar relevan dan juga meningkatkan prospek diterima kerja pada salah satu perusahaan yang dimaksud sesuai dengan kemampuan Anda.

2. Mengabaikan Tingkat CV lalu Surat Lamaran
Kesalahan lain yang cukup rutin dilaksanakan adalah mengabaikan kualitas CV juga surat lamaran. Banyak pencari kerja yang digunakan menggunakan satu CV serta surat lamaran untuk semua sikap yang mana dilamar. Padahal, perekrut ingin mengamati kesesuaian antara profil kandidat dengan keperluan perusahaan.

Mengirimkan CV generik tanpa menyesuaikannya dengan sikap yang dilamar sanggup menghasilkan Anda terlihat kurang persiapan. Fakta menunjukkan bahwa perekrut hanya saja menghabiskan rata-rata 6 detik untuk meninjau CV individu kandidat . Jadi, CV juga surat lamaran Anda harus menarik perhatian dia di waktu singkat tersebut.

Kabar baiknya, Dealls menyediakan layanan CV Reviewer yang dimaksud dapat membantu Anda memperbaiki kemudian meningkatkan kualitas CV. Jadi, CV Anda akan lebih lanjut menonjol juga sesuai dengan keinginan perusahaan yang dimaksud Anda tuju. Hal yang disebutkan tentunya akan meningkatkan kesempatan Anda untuk mendapatkan kesempatan ke proses berikutnya, yaitu panggilan wawancara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *