DreamHub.id – INGGRIS – Pangeran William lalu Kate Middleton bertemu serta jatuh cinta pada waktu masih menjadi siswa di dalam St Andrews. Namun hubungan merek hampir belaka kandas hingga memproduksi Raja Charles III turun tangan.
Pangeran William bergabung dengan universitas yang dimaksud pada bulan September 2001, tetapi pasca satu semester, ia mulai ragu. Menurut penulis kerajaan Robert Lacey, keberadaan di area universitas tiada seperti yang digunakan diharapkan William.
Menurut William, betapa membosankan keberadaan di dalam kota kecil pada tepi laut Skotlandia. Dalam bukunya, Battle of Brothers, Lacey mencatatkan data bahwa hal yang mana paling berkesan adalah berbelanja dalam Tesco setempat. William muda pun populer di tempat kalangan mahasiswa.
Dilansir dari Mirror, Hari Jumat (11/10/2024), sang pangeran juga tidak ada menikmati kuliah sejarah seninya. Merasa tiada senang, ia pulang ke rumah selama dua pekan dalam semester pertamanya lalu menjauhi Natal, ia siap untuk pergi sepenuhnya.
Foto/People
Ketika ia tiba kembali di area London untuk liburan Natal pada 2001, William duduk untuk berbicara dengan ayahnya, Raja Charles III serta menceritakan rencananya untuk berhenti kuliah. Menurut Lacey, William bertanya untuk Charles apakah ia akan menyusun rencana agar ia mengundurkan diri kemudian pindah ke universitas lain, dengan mempertimbangkan Edinburgh sebagai alternatif.
Charles kemudian berbicara dengan para ajudannya yang digunakan paling terpercaya, yang mana tahu bahwa tidaklah bijaksana bagi William untuk berhenti setelahnya hanya saja beberapa minggu. “Itu akan menjadi bencana pribadi bagi William, ia akan dianggap sebagai seseorang yang tersebut mudah menyerah,” kata Lacey.
Lebih jauh, ada juga kegelisahan bahwa hal itu dapat merusak hubungan dengan Skotlandia, mengingat kegembiraan seputar tindakan awal William untuk belajar di dalam sana. Setelah mendengar berita tersebut, kakeknya, mendiang Pangeran Philip, memberikan tanggapan langsung.
“William harus bekerja keras lalu tidak ada menyerah,” tutur Philip.