DreamHub.id – Jakarta – Tren positif film horor komedi, Kang Mak from Pee Mak masih berlanjut. Hingga hari kesepuluh penayangannya sejak 15 Agustus 2024, film produksi Falcon Pictures itu telah ditonton lebih lanjut dari 2,6 jt orang.
Pemeran Kang Makmur, Vino G. Bastian mengaku sangat bersyukur mengawasi antusiasme penikmat film Indonesia menonton film yang dimaksud diremake dari Thailand ini. “Pencapaian ini tiada lepas dari dukungan seluruh regu produksi kemudian tentu cuma para penonton setia,” kata beliau pada waktu mengadakan nonton bareng spesial sama-sama komunitas tunanetra pada Ahad, 25 Agustus 2024 pada Bioskop Cinepolis Pejaten Village, Ibukota Indonesia Selatan.
Kang Mak from Pee Mak Sukses, Nobar Bersama Komunitas Tunanetra
“Nobar dengan teman-teman tunanetra ini adalah bentuk apresiasi kami kemudian harapan kami bisa saja menginspirasi lebih banyak banyak orang,” ujar Vino. Selain Vino, nobar sama-sama komunitas tunanetra juga dihadiri Marsha Timothy yang berperan sebagai Sari, para sahabat-sahabat Kang Mak yang tersebut diperankan Indro Warkop, Rigen Rakelna, Indra Jegel, penulis skenario Alim Sudio, lalu sutradara Herwin Novianto.
Perasaan haru juga dirasakan Indro Warkop. “Seneng banget ya, seniman itu ketika karyanya ditonton berbagai orang merasa bahwa itulah kepuasannya. Jumlah 2,6 jt itu adalah bonus dari Tuhan,” ujar personel Warko DKI yang dimaksud tersisa itu menimpali.
Nazar Rigen Rakelna
Kesuksesan itu juga menyebabkan Rigen Rakelna ingin bernazar. Ia berjanji akan mengenakan baju tuyul sambil makan nasi padang di tempat tempat. “Iyaa deh deal. Nanti lima jt penonton kita pakai baju karakter makan nasi padang di area tempat,” ujar Rigen sambil tertawa.
Film Kang Mak from Pee Mak diadaptasi dari film box office berjudul Pee Mak. Versi aslinya, film ini dibintangi aktor serta aktris terpopuler dalam Thailand, yakni Mario Maurer kemudian Davika Hoorne. Film ini mengisahkan perjuangan Kang Makmur untuk pulang kala mengemban tugas negara di area medan peperangan menjaga Indonesia. Ia harus berperang kala Sari, istrinya sedang hamil tua.
Setelah peperangan selesai, Kang Makmur menghadirkan teman-temannya mengambil bagian pulang bersamanya. Ia tiada mengetahui bahwa istri tercintanya sudah ada meninggal dengan bayi yang dikandungnya. Teman-teman Kang Makmur yang mana sudah ada mengetahui fakta tersebut, mencari cara memberitahu sahabat mereka.
