DreamHub.id – Jakarta – Bekerja serupa dengan Unlimited Productions lalu Maxima Pictures, WeTV Indonesia menggaet Clara Bernadeth kemudian Maxime Bouttier membintangi serial terbaru mereka, Rekaman Terlarang. Serial yang tersebut telah memulai proses syutingnya selama setengah bulan ini mengangkat kisah tentang skandal besar dalam sedang kondisi urusan politik yang dimaksud sedang memanas.
Di pada serial yang tersebut akan hadir di enam episode tersebut, Clara berperan sebagai Rena, pribadi putri dari politikus konservatif yang tersebut memaksanya untuk menikah dengan Dandy (diperankan oleh Roy Sungkono), anak dari kolega sang ayah. Pernikahan yang disebutkan dimaksudkan untuk meningkatkan elektabilitas ayah Rena pada pencalonan yang akan datang.
Tanpa sengaja, Rena kembali dipertemukan dengan Bayu, mantan pacarnya yang diperankan oleh Maxime Bouttier yang mana merupakan pengurus pernikahan Rena dengan Dandy. Meski begitu, sebuah rekaman terlarang yang dimaksud melibatkan Rena dengan Bayu menjadikan keduanya korban dari fitnah tak berdasar juga ketidakadilan yang memburu mereka.
Kondisi Politik Indonesia Jadi Referensi Clara Bernadeth
Melalui sebuah wawancara eksklusif dengan Tempo, Clara mengungkapkan bahwa kondisi kebijakan pemerintah ketika ini di area Indonesia menjadi referensi yang bagus baginya di memerankan karakter Rena dalam Rekaman Terlarang. Beberapa waktu ke belakang, kondisi perpolitikan dalam Tanah Air memang sebenarnya sedang ramai, terlebih akhir-akhir ini mendekati pemilihan pemimpin daerah.
“Jadi referensi yang bagus ya kejadian pada waktu ini, sangat membantu,” ucap Clara pada waktu ditemui dalam Metropolitan Mall Bekasi pada Sabtu, 24 Agustus 2024. Baginya, intensitas yang tersebut ia temui pada hidup nyata beresonansi dengan intensitas di kisah yang dimaksud dibangun di area di serial Rekaman Terlarang.
Ia melanjutkan, “mau enggak mau kan kita jadi harus terlibat mengetahui isu yang digunakan terjadi dalam sekitar tapi juga tetap memperlihatkan harus kritis dengan apa yang digunakan terjadi di tempat sekitar. Jangan sampai kita kemakan emosi, kemakan hasutan apapun, kemakan berita yang mana salah akibat kan telah sangat accessible banget ya berita-berita itu, sampai kadang kita enggak bisa saja membedakan mana yang mana benar mana yang salah, mana yang tersebut black and white,” ujar aktris 29 tahun itu. “Dari kitanya harus lebih aware, kritis, juga lebih banyak siap sih. Jangan sampai terjerumus hal-hal yang tersebut salah lalu isu yang dimaksud salah.”
Hal yang disebutkan disetujui oleh lawan mainnya, Maxime, yang digunakan memberikan catatan tambahan bahwa kisah yang digunakan diangkat di dalam di serial tetaplah sebuah karangan fiksi. “Series Rekaman Terlarang sih lumayan relatable ya dengan kejadian sekarang, cuma ini fictional ya, kita hanya sekali interpretasi dengan karakter-karakter ini, dengan romance-nya juga sedikit,” ungkap Maxime.
Rekaman Terlarang Tayang Tahun Ini
Meresmikan dimulainya proses syuting Rekaman Terlarang yang tersebut telah berlangsung selama 15 hari, WeTV Indonedia menyelenggarakan acara potong tumpeng yang diselenggarakan di area Metropolitan Mall Bekasi pada Sabtu, 24 Agustus 2024. Meski belum diberitahukan detail tanggalnya, kedua serial yang disebutkan akan tayang dalam tahun ini.
“Keseruan para cast dari WeTV Original Rekaman Terlarang di dalam acara Jumpa Bareng kemarin! Siapa nih yang mana kemarin berhasil dapet suapan kasih sayang dari Maxime, Clara, kemudian Roy??? Tungguin terus WeTV Original Rekaman Terlarang di area WeTV yaa guys!” bunyi keterangan di area bawah unggahan terbaru WeTV Indonesia sama-sama akun resmi Rekaman Terlarang Series pada Ahad, 25 Agustus 2024.
