Cut Intan Nabila Kembali Perlihatkan Bukti CCTV Ditendang Suami pada waktu Hamil Besar

DreamHub.id – JAKARTA – Kasus kekerasan di rumah tangga (KDRT) Cut Intan Nabila yang digunakan diduga dijalankan sang suami, Armor Toreador terus terbongkar usai mantan atlet anggar itu membagikan video CCTV dirinya dipukuli Armor.

Aksi KDRT ini dijalankan beberahari Intan melahirkan anak ketiga. Bahkan, terlihat pada video bahwa bayi yang dimaksud sempat terkena tendangan Armor dikarenakan sedang tidur di tempat kasur pada waktu Intan mendapat perlakuan kasar sang suami.

Bukan kali itu sekadar Armor diduga melancarkan KDRT. Yang paling membekas, wanita dengan syarat Aceh itu pernah ditendang Armor Toreador pada waktu hamil besar.

Pengakuan mengejutkan ini diungkap Intan terhadap sahabatnya, Shella Saukia. Melalui unggahan di area Instagram Story, Shella mengaku ditunjukkan video lain yang menjadi bukti tindakan KDRT.

Dia pun menilai bahwa video CCTV yang tersebut diperlihatkan Intan kepadanya lebih tinggi parah ketimbang yang mana diunggah ibu tiga anak yang dimaksud pada Instagram pribadinya.

Apa yang digunakan terlihat dari video CCTV yang digunakan beredar luas ternyata semata-mata bagian kecil dari kejahatan yang mana dijalankan Armor.

“Semalem Intan kasih lihat aku beberapa video KDRT-nya. Video yang digunakan dishare itu hanya saja sebutir debu dari video asli yang tersebut panjang,” tulis Shella diambil dari akun Instagram @shellasaukiaofficial, Selasa (20/8/2024).

Intan menunjukkan bukti terhadap Shella ketika dirinya ditendang oleh suaminya ke bawah tempat tidur di dalam depan anak merek pada waktu dirinya sedang hamil.

“Video bukti dari beliau lagi hamil besar. Dipukulin sampai ditendang ke bawah tempat tidur di dalam depan anak-anaknya,” ujarnya.

Cut Intan Nabila Kembali Perlihatkan Bukti CCTV Ditendang Suami ketika Hamil Besar

Intan bahkan terus mendapat perlakuan kasar bertubi-tubi usai melahirkan. Shella sengaja membongkar pengakuan Intan agar rakyat mengetahui betapa kejamnya Armor.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *